Turn Over Karyawan Tinggi

Turn Over Karyawan Tinggi

Bisnis.com, JAKARTA – Platform management talent Ekrutes.id menilai bahwa fenomena turn over atau perputaran keluar dan masuknya karyawan di sebuah perusahaan terjadi karena tidak cocoknya hubungan antara atasan dengan pegawai.

CEO of Ekrutes.id Hartono Chandra mengatakan bahwa hal ini biasanya berkaitan dengan kepribadian seseorang. Lantaran, lanjut dia proyeksi dimana dan posisi apa sebaiknya seorang calon karyawan ditempatkan sulit untuk terdeteksi.

“Psikotes adalah langkah awal yang penting bagi perusahaan atau HR untuk lebih mengenal kandidat. Banyaknya turn over pegawai yang terjadi di perusahaan saat ini karena ada ketidakcocokan antara atasan dengan bawahan, atau dengan sesama rekan kerja,” katanya melalui rilisnya, Sabtu (4/3/2023).

Lebih lanjut, Hartono meyakini proses seleksi setidaknya akan mengurangi terjadinya turn over pegawai yang tinggi, karena mereka sudah diketahui proyeksi posisi dan pekerjaan yang sesuai.

Apalagi, dia melanjutkan bahwa proses rekrutmen dengan psikotes memang selama ini menjadi kendala sejumlah perusahaan, karena keterbatasan waktu dan biaya. Pasalnya saat melakukan psikotes luring, dibutuhkan waktu cukup lama untuk menunggu hasil psikotes.

Melihat fenomena itu dia mengatakan bahwa perusahaan saat ini tengah berfokus pada pengembangan alat asesmen seperti psikotes daring meluncurkan fitur baru untuk mengefisiensi proses rekrutmen pegawai hingga 70 persen.

Dia melanjutkan, fitur yang dimaksud tes IQ WMS yang diyakininya dapat membantu proses rekrutmen pegawai perusahaan bisa dilakukan jauh lebih efisien dengan menyiapkan layanan screening psikotes online.

Apalagi, dia melanjutkan tes tersebut dapat mengetahui potensi seseorang dan membantu memberikan rekomendasi pekerjaan atau karir yang sesuai dengan potensi yang dimiliki, sebab tes intelegensi ini sudah disesuaikan dengan demografi dan kebudayaan di Indonesia.

Selain itu, perusahaan juga memiliki fitur Ekrubox, sistem kecerdasan buatan yang bisa memberikan rekomendasi talent berdasarkan hasil psikotes dan memberikan rekomendasi posisi yang sesuai. Sehingga diharapkan perusahaan bisa mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas.

Cara Menghitung Turn Over Karyawan Perbulan

Memiliki karyawan yang kompeten tentu menjadi faktor penting bagi sebuah perusahaan, sebab karyawan merupakan aset yang perlu dijaga dengan baik. Walau demikian, setiap perusahaan pasti akan mengalami proses turn over. Ya, jika sudah bekerja secara profesional, kamu tentu sudah tidak asing dengan istilah tersebut. Singkatnya, turn over adalah proses masuk keluar karyawan dalam sebuah perusahaan. Proses ini wajar terjadi jika berada dalam batas normal. Nah, bagaimana jika turn over sebuah perusahaan berada dalam tingkat tinggi?

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kamu memahami terlebih dulu pengertian turn over, penyebab turn over karyawan, cara menghitung turn over karyawan, serta cara mengatasi turn over karyawan yang tinggi selengkapnya melalui pembahasan di bawah ini.

Kurangnya Motivasi Kerja

Penyebab terjadinya turn over karyawan yang pertama adalah kurangnya motivasi kerja. Tidak sedikit karyawan yang berpikir bahwa tujuan atau motivasi kerja adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Padahal, pekerjaan atau karier memiliki arti yang lebih luas, yaitu sebagai identitas, bahkan tujuan hidup. Masalahnya, tidak semua orang bisa bekerja sesuai dengan passion yang dimiliki. Banyak yang berakhir menjadi karyawan dan bekerja hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Hal tersebut tentu mengakibatkan kurangnya motivasi kerja karena pada dasarnya tidak menyukai pekerjaan yang dilakukan.

Menghitung turn over karyawan tahunan

Pada prinsipnya, cara menghitung turn over karyawan tahunan sama dengan menghitung turn over karyawan bulanan, yaitu sebagai berikut:

Turn over tahunan % = (Jumlah karyawan yang meninggalkan perusahaan / ((Jumlah karyawan di awal tahun + akhir tahun) / 2) x 100

Sebanyak 10 karyawan keluar dari perusahaan selama tahun 2022. Jumlah karyawan pada akhir tahun 2022 adalah 200 orang dan awal tahun adalah 200 orang. Jadi, perhitungan turn over karyawan perusahaan tersebut adalah sebagai berikut:

Turn over tahunan % = (Jumlah karyawan yang meninggalkan perusahaan / ((Jumlah karyawan di awal tahun + akhir tahun) / 2) x 100

Baca juga: Kenalan dengan Cloud Computing dan Fungsinya Bagi Bisnis

Những cấu trúc đáng lưu ý với turn over:

Ngoài ra khi thêm sự vật, sự vật vào giữa cụm động từ thì chúng ta sẽ thấy nghĩa của cụm động từ cũng sẽ thay đổi theo. Hãy cùng nhau tìm hiểu thêm thông qua các ví dụ để hiểu thêm cụm động từ và tránh gây sự nhầm lẫn.

Những cấu trúc nên lưu ý với Turn over.

Turn something over: to think about something carefully (suy nghĩ kĩ về một điều gì đó)

Turn something over to something: lật, chuyển, giao cái gì đó sang cái gì đó.

He took her hand and turned it over to see the small, uplifted palm.

Anh ấy nắm lấy tay cô ấy và lật ra để xem lòng bàn tay bé nhỏ của cô.

Turn the matter/ problem/ responsibility over to somebody: chuyển vấn đề/ trách nhiệm cho ai đó.

Turn somebody over to somebody: chuyển ai đó cho ai đó.

Turn over + a room, storage place,...: Gây xáo trộn hoặc gián đoạn cái gì đó trong một phạm vi rộng như phòng hay kho chứa tài liệu để tìm kiếm một thứ gì đó.

I’ve turned over the whole house, but I still can’t find my old dress.

Tôi đã lục tung cả căn nhà của tôi rồi nhưng tôi vẫn chẳng thể tìm thấy cái váy cũ của tôi.

Turn something over còn có nghĩa là bán hàng và cung cấp lại khi đã được bán hết. Nhưng nghĩa này ít được sử dụng một cách rộng rãi. Và ngoài ra còn một nghĩa nữa là lấy cắp thứ gì đó.

A store will turn over its stock very rapidly.

Cửa hàng sẽ cung cấp lại hàng một cách nhanh chóng.

Burglars had turned the house over.

Mấy tên trộm đã đột nhập vào căn nhà.

Beban Kerja Lebih Tinggi daripada Gaji

Selanjutnya, penyebab turn over karyawan yang ketiga adalah gaji yang tidak sepadan dengan beban kerja. Membayar karyawan sesuai dengan keahlian atau skill yang dimiliki adalah cara perusahaan untuk menunjukkan penghargaan. Beban kerja yang lebih tinggi daripada gaji tentu membuat karyawan merasa tidak adil dan terbebani. Dengan demikian, penting bagi perusahaan untuk memberikan gaji yang sepadan, menaikkan gaji sesuai peraturan yang berlaku, dan memberikan bonus untuk karyawan yang layak mendapatkannya.

Menghitung Turn Over Karyawan Bulanan

Menghitung turn over karyawan bulanan cukup mudah. Kamu hanya perlu menghitung perbandingan jumlah karyawan yang meninggalkan perusahaan dengan jumlah rata-rata karyawan. Cara menghitung jumlah rata-rata karyawan adalah menambahkan jumlah karyawan di awal bulan dengan jumlah karyawan di akhir bulan lalu dibagi dua. Agar lebih jelas, lihat rumus turn over karyawan di bawah ini:

Turn over bulanan % = (Jumlah karyawan yang meninggalkan perusahaan / Rata-rata jumlah karyawan) x 100

Pada bulan Desember 2022, ada 20 orang yang mengundurkan diri dari perusahaan. Jumlah karyawan di awal Desember 2022 adalah 2.520, sementara di akhir Januari adalah 2.500. Dengan demikian, cara menghitung turn over karyawan adalah sebagai berikut:

Turn over bulanan % = 50 / ((2520+2500) / 2) x 100

Berinvestasi pada Karyawan

Walau sudah mendapatkan gaji, karyawan juga ingin tahu bahwa mereka adalah aset berharga yang menjadi bagian dari perusahaan. Tidak hanya membuat karyawan berperan aktif dalam bekerja dan berorganisasi, penting untuk melakukan investasi pada karyawan dengan memberikan feedback positif, pelatihan, hingga promosi.

Turn over karyawan adalah proses perputaran masuk dan keluarnya karyawan dalam suatu perusahaan, baik secara sukarela maupun tidak. Walau turn over karyawan adalah proses alami dan lazim terjadi pada perusahaan, penting untuk selalu menjaga agar tingkat turn over tetap rendah. Dengan demikian, perusahaan perlu mengetahui dan mempelajari penyebab terjadinya turn over karyawan, serta cara mengatasi turn over karyawan yang tinggi.

Setelah memahami informasi seputar turn over karyawan, sebagai pemilik bisnis atau perusahaan, temukan juga informasi lainnya di sini. Saat membangun dan menjalankan bisnis, pilih aplikasi yang dapat mendukung kelancaran prosesnya, seperti majoo. Dengan berlangganan majoo, kamu bisa memanfaatkan fitur yang ditawarkan untuk mendukung kemajuan bisnismu. Tidak perlu khawatir, majoo selalu setia menemani langkahmu dalam bekerja dan membangun bisnis, terutama untuk urusan partner pembayaran. Tunggu apa lagi? Yuk, berlangganan sekarang!

Sumber Gambar: Freepik.com

0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat

0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat

Turn over is a verbal phrase. Turnover is a closed compound word. We will examine the meaning of the terms turn over and turnover, their etymologies, and some examples of their use in a sentence or two.

Turn over means to flip something upside down, to start a combustion engine, to consider an idea or book slowly, or to give possession of something to someone else. Turn over is a verbal phrase; related phrases are turns over, turned over, turning over.

Turnover may mean the amount of money a business takes in over a short period of time; the rate at which employees join a company and leave a company; the rate at which inventory is sold and replaced; the relinquishment of the ball during a game; or a small pie with crust that is folded in half. The word turnover is a closed compound word that came into use in the mid-1600s. The plural of turnover is turnovers.

Beaufort County Council members want to turn over intersection project to Bluffton (Bluffton Today)

Turn over a rock and you’ll find it teeming with family secrets: incest, murder, madness. (Publishers Weekly)

The turnover on Detroit’s council marks the most the city has seen since five new members were elected amid Detroit’s bankruptcy in 2013. (Detroit News)

Finish it up with a delicious, chocolate cupcake, or one of their many other baked goods: baklava, caramel brownie square, apple turnover, tiramisu, and plenty more. (Norwich Bulletin)

Check out some others we covered:

Turn Over Interval (TOI) adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati, yaitu dari setelah terisi sampai ke saat terisi berikutnya. Turn Over Interval (TOI) ini memberikan gambaran tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat tidur kosong/tidak terisi yaitu pada kisaran 1-3 hari.

Penyebab Turn Over Karyawan

Lantas, apa yang menjadi penyebab terjadinya turn over karyawan?

Idioms liên quan đến Turn over:

Đối với Turn over không có quá nhiều cụm idioms nhưng chúng ta vẫn nên biết và nắm chắc để có thể làm các bài tập.

Các cụm idioms liên quan đến Turn over.

Please turn over: xin xem trang sau.

Turn over a new leaf: bước sang một trang mới có một khởi điểm mới.

I have turned over a new leaf.

Tôi đã có những thay đổi vô cùng quan trọng trong cuộc sống của mình.

Turning over a new leaf.

Đây là một sự thay đổi mới đấy.

For me, turning over a new leaf is using my skills for the right reasons.

Đối với tôi, bắt đầu lại từ đầu là sử dụng kĩ năng đó vì những mục đích đúng đắn.

Bài viết đã nêu ra thêm một số thông tin về cụm từ Turn over. Hy vọng bài viết đã cung cấp cho bạn đọc thêm những kiến thức mới bên cạnh đó là cách sử dụng thông qua những ví dụ để giúp các bạn nhiều hơn khi cần dùng làm bài tập cũng như giao tiếp hằng ngày. Cám ơn các bạn đã theo dõi bài viết và chúc các bạn học tốt!

Laporan Toi (Turn Over Interval)

Rumus Turn Over Interval (TOI) :

Keterangan : A      = rata-rata tempat tidur yang siap pakai (average of available beds) O      = BOR (Bed Occupancy Rate) Per  = Periode D     = Discharge

Keterangan : Kapasitas   = Tempat tidur yang digunakan BOR              = Bed Occupancy Rate TT                 = Tempat tidur Per                = Periode D                   = Discharge

Keterangan : TT    = Tempat tidur Per   = Periode HP    = Hari Perawatan (jumlah pasien dirawat dalam periode tertentu) D      = Discharge

https://www.hakayuci.com/2015/10/rumus-bor-avlos-toi-bto-gdr-ndr-indikator-pelayanan-rawat-inap.html

Depkes RI. 2005, Kementerian Kesehatan 2011

Soejadi, DHHSA, Jakarta, 1985, Efisiensi Pengelolaan Rumah Sakit Grafik Barber-Johnson Sebagai Salah Satu Indikator